Tuesday, April 9, 2013

Eczema Anak-Anak

Waktu Asha masih bayi dia alergi dairy products. Jadi sampai umur 1 tahun saya tidak mengkonsumsi susu sapi, eskrim yg mengandung susu sapi, keju, coklat, dll. Berat memang, godaan dimana-mana. Saat itu saya menyadarinya ketika setelah minum susu dia sering ruam popok, dan memang keluar beruntusan. Setelah lewat umur 6bln sekali2 saya mengkonsumsi jajanan dairy products dalam jumlah kecil biasanya tidak apa-apa. Ketika pada umur 8 bln ASIP saya tidak mencukupi kebutuhan saya sempat memberi susu sapi, alerginya malah jadi sembelit.

Untuk Rana, karena ketika hamil saya biasakan minum susu sapi saya kira dia tidak akan alergi. Ternyata sama saja. Lebih parah malah. Sejak dia lahir amat sensitif terhadap kandungan ASI saya. Kalau saya makan dairy products secuil aja, langsung deh keliatan. Betul-betul harus super ketat kali ini. Kemungkinan besar kalau harus ditambah sufor pun harus susu kedelai lagi.

Ketika Asha beranjak 1 tahun, alerginya berangsur-angsur berkurang, hingga sekarang dia berusia 3thn Alhamdulillah alergi susu sapinya sudah hilang. Tapiiiii ternyata dia jg ada bakat eksim dari ayahnya. Persis sama, terpicu seafood yang kurang segar. Kulitnya juga agak kasar. Sementara sabun JJnya mau dihabiskan dulu, dibantu dengan lotion QV.

Untuk Rana juga sama, sabun JJnya dihabiskan dulu, dibantu lotion QV. Saya masih belum tahu nih kedepannya bagaimana. Apakah sama dengan kakaknya? Lebih ringan atau lebih parah? Repot juga nih, semua dapat keturunan eksim dari ayahnya....

Sementara ini untuk pengobatan anak-anak kalau lagi kumat saya beri moisturiser yg berat. Seperti physiogel, neosporin. Tapi karena mahal tempat aplikasinya dipilih-pilih, hanya yang parah. Bagian tubuh lainnya pakai QV lotion. Lotion-lotion untuk bayi-bayi saya gak coba soalnya bukan buat kulit sensitif. Belum sampai tahap pakai krim steroid. Mudah-mudahan gak jadi separah itu.

Kalo bapaknya eksimnya kumat, jgn tanya, harus minum antibiotik sama pake krim steroid segala.

Mudah-mudahan sakitnya gak yang lebih aneh-aneh ya

========================================================================
Sekedar update, waktu ke dsa sempet tanya soal neosporin, ternyata itu mengandung antibiotik. Jadi gak boleh sering-sering dipakai. Untung ditanyain. Sama dokternya disaranin pake moisturizer Cetaphil aja, soalnya saya komplen Physiogel AI creamnya terlalu mahal. Disini CEtaphil Ultra Hydrating Lotion sekitar S$18 yg ukuran 470ml. Physiogel AI Cream S$22 yg ukuran tube 50ml.